Pekerjaan Patching Jalan Nasional di Pasbar Ancam Keselamatan Pengendara

0
79
Patching
Pasaman Barat | AndoraNews : Pengendera dan pengguna jalan, khusus pengendera sepada motor mengeluhkan pengerjaan proyek Patching pemeliharaan atau preservasi Jalan Lintas Barat dalam Kabupaten Pasaman Barat.

Soalnya, peringatan rambu-rambu jalan sedang dalam perbaikan sangat minim terlihat di lokasi proyek bikin resah masyarakat yang melintas.

Salah seorang warga, Alfian kepada wartawan, pada Saptu (9/3/2024) mengatakan, warga Ujung Gading dan Parit, Kabupaten Pasaman Barat setiap hari melintas di lokasi proyek pemeliharaan, dengan menggunakan sepada motor.

Sedangkan kondisi ruas jalan dari Ujung Gading hingga Parit rusak parah. Dan sudah di patching atau dikerok berbentuk petak dan memanjang oleh kontraktor yang infonya PT. Sarana Mitra Saudara melalui Balai Jalan Nasional Wilayah Sumatera Barat.

Alhasil, petakan bekas pemotongan dan pembongkaran aspal sebabkan jalan berlubang dan bergelombang akibatnya sangat rawan terjadi kecelakaan. Paling rawan terjadi kecelakaan di malam hari, para pengendara sepeda motor yang melintas tidak tahu ada bekas kerokan badan jalan picu sepeda motor terjatuh membuat pengendera luka-luka.

“Rambu-rambu sangat minim sebagai penunjuk Jalan Lintas Barat sedang proses perbaikan. Tidak hanya itu, badan jalan aspal ada yang tidak dikerok ditinggal begitu saja membuat kenderaan yang melintas mesti rem mendadak saat menyalip kendaraan lain. Hal ini jelas membahayakan pengedara,” kata Fian.

“Pihak pelaksana baik kontraktor dan Balai PJN Sumbar terindikasi membiarkan begitu saja. Padahal kondisi ini sangat berbahaya tanpa rambu-rambu jalan,” tambahnya.

Sebelumnya pelaksana proyek jalan itu saat dikonfirmasi enggan memberikan keterangan resmi terkait pekerjaannya, tapi yang jelas pekerjaan patching dan akan segera dikerjakan.

Selanjutnya dikonfirmasi PPK PJN wilayah Sumatera Barat untuk Pasaman Barat, Fur, mengatakan hari ini, 9/3/2024 dilakukan produksi aspal untuk menutup lobang bekas patching.

“Iya, hari sesuai info dari lapangan akan dilaksanakan produksi aspal untuk patching,” sebutnya. (Bisri Batubara)

IKLAN

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini